Saya mau jujur. Jujur kacang ijo. Sbg perempuan Indonesia, saya ini bingung mengkonsepkan diri. Latar belakang keluarga heterogen, tidak pernah menetap di satu daerah lebih lama, pendidikan dr sekolah yg beragam (saya bersekolah di 9 sekolah,9 kota dr SD-SMA,dan itu mewakili 3 agama besar di Indonesia),membuat saya kurang paham saya sbg perempuan Indonesia itu harus bercirikan apa.
kalau kita lht foto2 tua tempo doeloe, perempuan2 itu rata-rata berkebaya. Waktu ibu tien masih ibu negara,ibu2 dharma wanita&dharma pertiwi itu berkebaya. Saya ingat,tiap 17an ibu saya pastinya pagi2 udah ke salon sanggulan. Berkebaya indah. Koleksi kebaya ibu banyak. Dan setiap ada acara makan malam, ya pakai kebaya juga.
sekarang, ga tuh. Kebaya saya cuma ktk wisuda,satu2nya. Kita ga pnh pakai baju kebangsaan, kayak karnaval aje,kt teman saya.
kita menggantinya dg gaun malam yg ngetrend. Nah,itu baru tentang pakaian.
gimana hal lain?
perempuan Indonesia yg saya kenal kiprahnya hari ini adl marsinah dan manohara. Tp mrk adl korban dr keadaan.
saya ga lht ada greget di dunia perempuan kita. Gimana mau bgt,lha mrk kayak saya. Ga punya konsep diri.
kalau kita lht foto2 tua tempo doeloe, perempuan2 itu rata-rata berkebaya. Waktu ibu tien masih ibu negara,ibu2 dharma wanita&dharma pertiwi itu berkebaya. Saya ingat,tiap 17an ibu saya pastinya pagi2 udah ke salon sanggulan. Berkebaya indah. Koleksi kebaya ibu banyak. Dan setiap ada acara makan malam, ya pakai kebaya juga.
sekarang, ga tuh. Kebaya saya cuma ktk wisuda,satu2nya. Kita ga pnh pakai baju kebangsaan, kayak karnaval aje,kt teman saya.
kita menggantinya dg gaun malam yg ngetrend. Nah,itu baru tentang pakaian.
gimana hal lain?
perempuan Indonesia yg saya kenal kiprahnya hari ini adl marsinah dan manohara. Tp mrk adl korban dr keadaan.
saya ga lht ada greget di dunia perempuan kita. Gimana mau bgt,lha mrk kayak saya. Ga punya konsep diri.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Mereka menghabiskan energi dan waktu untuk menjadi perpanjangan aspirasi rakyat. Tapi mereka sendiri tidak tahu apa yg bertunas di masyarakat. Bagiku ini rancu dan tidak lebih dr perjuangan uang. Tidak akan membawa perubahan kecuali eksploitasi derita. Smg ada yg menghentikan ini.